Siapa yang tidak suka gorengan? Bakwan,
tahu isi, risoles, cireng, tempe, ubi, pisang, combro, misro,
singkong dan lainnya.
Mungkin hanya orang yang memiliki
riwayat sakit tertentu yang berpantang makan gorengan. Karena bagi
masyarakat Indonesia, gorengan adalah teman lauk atau cemilan yang
menjadi makanan sehari-hari. Budaya makan gorengan inilah yang
menjadi sebuah peluang usaha kuliner berprospek cerah.
Mungkin anda pesimistis untuk ikut
ambil bagian dalam bisnis gorengan ini dikarenakan jumlah pemainnya
yang lumayan banyak. Mulai dari pedagang gorengan keliling hingga
pedagang spesialis gorengan tertentu. Misalnya pedagang tempe
mendoan, dan pedagang gehu pedas yang sekarang lagi booming.
Waralaba Kuliner Gorengan
Sekarang ini baru ada “Hot Jel*t*t”
sebagai waralaba kuliner gorengan spesialis tahu isi dengan rasa pedas. Tidak
banyak pemain yang bermain di produk gorengan premium dan
mewaralabakan bisnisnya. Mungkin salah satu factor kurangnya pemain
waralaba di produk ini dikarenakan terlalu banyaknya pesaing yang
menjual gorengan hampir di setiap lokasi. Tapi ada satu lokasi yang
luput yaitu didalam mall. Tidak ada yang berani menjual gorengan di
dalam mall. Karena sewa tempatnya yang relative mahal dibandingkan di
tempat lain. Inilah salah satu peluang usaha gorengan yang memakai
booth modern layaknya booth yang menjual burger. Dengan target pasar
kalangan menengah-atas, maka harga gorengannya juga tidak semurah
yang ada di jalanan. Dengan range harga antara Rp.2.500 – Rp.
5.000,- , maka produk gorengan yang dijualpun lebih berkualitas baik
segi ukuran, rasa, bungkus ataupun pelayanannya.
Tertarik mewaralabakan gorengan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar