Jual Beli Barang Second / Rekondisi

Respons: 0 komentar
jual beli barang second
Jual beli barang second saat ini bukan hanya monopoli kendaraan roda dua dan roda empat saja. Sekarang ini juga banyak toko yang membuka usaha jual beli barang second berupa furniture, peralatan elektronik, busana, alat fitness, dan barang lainnya.
Barang second disini bukan berarti barang bekas yang sudah tidak bisa dipakai, melainkan barang yang masih bisa dipakai tetapi sudah tidak dibutuhkan lagi keberadaannya oleh sang pemilik. Disisi lain, banyak orang yang mencari barang second yang kondisinya masih layak pakai dengan harga jauh dibawah harga toko aslinya. Secara persentase, barang yang diperjualbelikan masih memliki kondisi sekitar tujuh puluh persen (70%) keatas yang memilliki nilai jual.
Strategi jual beli barang second ini terletak pada harga, beli dengan harga serendah mungkin dan jual dengan harga setinggi mungkin sesuai dengan kondisi dan harga pasar. Jika barang yang akan dibeli memiliki cacat berupa kerusakan, maka pertimbangkan dengan baik apakah membutuhkan perbaikan sebelum bisa dijual kembali. Jika ya, maka anda harus cek secepat mungkin ke teknisi atau tukang, berapa biaya perbaikannya.  Dan beritahu si penjual barang mengenai biaya perbaikannya, agar harga beli yang kita keluarkan tidak kemahalan.
Anda harus memiliki link atau kontak dengan tenaga teknisi atau tukang, dalam menjalankan bisnis jual beli barang second ini.  Karena barang-barang second jarang yang benar-benar dalam keadaan fit 100% untuk dijual kembali.
Strategi marketing jual beli barang second; anda bisa beriklan dengan sebar brosur di perumahan menengah-atas dengan isi iklan bahwa anda bersedia membeli barang-barang second yang sudah tidak terpakai lagi dengan harga tinggi. Dan juga menyebar brosur ke perumahan menengah-bawah dengan isi iklan bahwa anda menjual barang-barang second berkualitas  dengan harga sangat terjangkau.



Tidak ada komentar:

Baca Juga

Copyright © Wirausaha untuk Mandiri

Sponsored By: GratisDesigned By: Habib Blog